Menitikata.com - TAKALAR. Pj. Bupati Takalar Dr. Setiawan Aswad,.M.Dev,.Plg menghadiri Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi bersama Tim Pengendali Inflasi Kemendagri RI melalui Zoom Meeting di Ruang Rapat Lantai II Kantor Bupati Takalar, Selasa 3 September 2024.
Di sela-sela Rapat, Pj Bupati menyampaikan perlunya mengantisipasi kondisi kenaikan Inflasi dengan melihat pola komoditi apa saja yang menjadi penyebab perubahan kondisi Inflasi Kabupaten Takalar di setiap bulannya.
"Kita perlu melihat pola kondisi komoditi disetiap bulannya yang menyebabkan angka Inflasi dapat meningkat, sehingga kita dapat mengantisipasi agar bulan-bulan kedepannya kita dapat menekan Angka Inflasi di Kabupaten Takalar" Tuturnya.
Pemerintah Kab. Takalar telah melakukan berbagai upaya dalam upaya pengendalian inflasi, seperti melakukan pendataan dibeberapa pasar terkait harga komoditi. Dan
Dari hasil pendataan di beberapa Pasar Rakyat Harga Cabe Rawit sebagai komoditas penyumbang inflasi beberapa pekan ini mengalami penurunan dengan harga 15 ribu per kg dari harga bulan sebelumnya 50 ribu per kg.
Dan pada Agustus 2024 terjadi inflasi year on year (y-on-y) Kabupaten Takalar yang mengacu pada Kota Makassar sebesar 1,65 % sedangkan Inflasi (m to m) mengalami deflasi sebesar -(0,02) %.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Sementara DPRD Kab. Takalar, Perwakilan Unsur Forkopimda, Staf Ahli Bupati bidang Keuangan dan Perekonomian Kab. Takalar Asisten II Setda Takalar, Perwakilan BPS Takalar, Kadis TPHPKP Kab. Takalar dan Seluruh Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kab. Takalar.(*)