Menitikata.com - TAKALAR. Demo para pendukung bakal calon pilkades yang berlangsung selama dua hari di beberapa desa di galesong selain menganggu penguna jalan, juga patut disayangkan karena berujung pada pengrusakan fasilitas umum seperti jalan dan juga kantor desa sampulungan.
Warga yang menyaksikan aksi demo anarkis itu menilai bahwa bakal calon kades yang tak lolos itu wajar tidak lolos karena tidak mampu mengendalikan massa sehingga berbuat anarkis. "wajarji tidak lolos, coba liat sikapnya, membiarkan pendukungnya berbuat anarkis. Kalau calon kades yang baik itu menyalurkan aspirasi ke jalur hukum" ujar Naba warga galesong utara yang terganggu perjalanannya.
Senada dengan Naba, forum peduli pikades damai, Alga berencana melaporkan ke Polres Takalar tindakan pengrusakan fasilitas umum yang dilakukan oleh oknum demonstran pendukung bakal calon kades yang tak lolos seleksi calon kepala desa, dan mendesak Polres untuk segera menindaklanjuti laporan tersebut sehingga dapat dihindari hal-hal yang tidak diinginkan