Menitikata.com - TAKALAR. Bupati Takalar mengevaluasi para camat, dan kepala OPD yang menangani terkait penanganan sampah di Kabupaten Takalar, Senin (15/8/2022).
Evaluasi ini sekaligus berkoordinasi terkait solusi manajemen persampahan di Kabupaten Takalar.
Sebagai tindak lanjut, akan diadakan pencanangan Takalar merdeka sampah yang dilaksanakan bertepatan dengan momentum peringatah HUT Kemerdekaan ke- 77 RI.
Dari hasil rapat koordinasi tersebut disepakati bahwa Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan di fokus untuk pengangkutan sampah disepanjang jalan poros.
Adapun sampah yang berasal dari desa merupakan tugas masing- masing Camat mengkoordinir dan bekerjasama dengan desa untuk memanage sampah yang berada dijalan poros desanya.
Kemudian oerumahan yang banyak dihuni oleh ASN dapat menjadi role model pengolahan sampah rumah tangga dan Anak-anak sekolah ditugaskan membangun karakter untuk pemilahan sampah di lingkungan sekolah.
Bupati Takalar Dr. H. Syamsari, S.Pt, M.M berharap evaluasi sekaligus koordinasi manajemen persampahan memberikan dampak yang signifikan terhadap kebersihan di Kabupaten Takalar.
"Apa yang kita lakukan betul-betul mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena tahun ini ada verifikasi dari provinsi dan tahun depan penilaian kabupaten sehat, maka kita harus mempersiapkan dari sekarang. Jangan nanti ada tim penilai baru sibuk," Kata H. Syamsari.
Ia melanjutkan bahwa daerah lain bisa menjadi role model dalam penanganan sampah.
"Kita diskusi hari ini untuk mencari jalan keluar dari masalah persampahan ini. Semoga benar-benar bisa berefek terhadap perubahan. Karena kita berbatasan langsung dengan Makassar olehnya itu kita perlu bersolek agar wisatawan dari makassar tertarik untuk ke Takalar dan kebersihan ini menjadi daya tarik," papar Bupati yang baru meraih gelar doktor itu.
Dalam evaluasi tersebut Sekda Takalar H. Muhammad Hasbi, juga turut membersamai evaluasi yang juga dihadiri oleh penggiat bank sampah di Takalar.